Langsung ke konten utama

Yuk Masak: Pindang Kerang

Halo semuaaaa!!!
Assalamu'alaikum^^
Apa kabarnya? Semoga kalian semua selalu berada dalam lindungan Allah swt Aamiin

Kali ini (dan semoga ke depan) akan ada pojok "Yuk Masak" hehe...
Aku pribadi tentunya masih amatir dalam hal masak-memasak, tapi karena terinspirasi dari temen-temen yang mulai banyak merambah ke dunia bisnis, khususnya bidang kuliner, jadi kepikiran juga untuk berbagi resep makanan yang suka aku buat di sini.

Semoga temen-temen yang sekarang sedang merambah ke dunia bisnis, sukses selalu yaa!
Dan semoga resep masakan yang ditulis di sini sesuai dengan selera kalian yaa.
Karena soal rasa menurut aku memang bergantung sesuai selera lidah masing-masing:')

-------------------------

Bahan-bahan:

  1. 250 gr kerang
  2. 4 siung bawang merah
  3. 2 siung bawang putih
  4. 2 buah cabe merah keriting (boleh ditambahkan sesuai selera, kalau lebih suka pedas)
  5. 1 ruas jari kunyit
  6. 1 batang serai (bagian bawahnya saja, geprek)
  7. 1 sdm gula
  8. Garam secukupnya
  9. Kaldu bubuk (opsional, secukupnya)
  10. Minyak goreng secukupnya (untuk menumis bumbu)
  11. Air secukupnya (untuk merebus)

Cara Memasak:
  1. Rebus kerang hingga mendidih, lalu tiriskan.
  2. Sembari menunggu kerang hingga mendidih, potong bahan-bahan lainnya (bawang merah, bawang putih, cabe merah keriting, kunyit).
  3. Tumis bawang merah, bawang putih, cabe merah keriting dengan minyak goreng secukupnya dengan api sedang (Tips: gunakan kuali/penggorengan yang cukup besar ya, karena nanti juga akan digunakan untuk membuat pindang kerang)
  4. Setelah itu, masukkan kunyit dan batang serai ke dalam tumisan.
  5. Tambahkan gula dan garam, aduk merata.
  6. Masukkan kerang yang sudah ditiriskan beserta air secukupnya untuk membuat pindang. (Gunakan api sedang ya)
  7. Tambahkan kaldu bubuk, aduk merata sebentar.
  8. Jika sudah tercampur rata, tunggu hingga mendidih.
  9. Jika api sudah mendidih, kecilkan api, tunggu sebentar, koreksi rasa dan matikan.
  10. Pindang kerang siap disajikan!

-------------------------

Alhamdulillah, sekian dulu untuk kali ini.
Kenapa pilih pindang kerang jadi masakan yang ditulis pertama? Karena dari dulu suka banget sama pindang kerang, tapi kadang susah cari kerangnya:( btw, kerang yang digunakan kerang seperti ini yaa

Happy cooking!
Kalau ada saran sangat diharapkan ya!
Thank you!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sekilas Cerita Hidup: Kedokteran atau STAN

Ah, baru beberapa hari juga aku meninggalkannya.. Aku rindu. Dulu, setiap kembali ke sana, aku merasa sedih. Sekarang? Meninggalkannya ternyata begitu berat jua. Bintaro... Tempatku belajar ilmu kehidupan selama kurang lebih satu tahun.. Politeknik Keuangan Negara STAN, Kampus Ali Wardhana... Kampus kebanggaanku! Ya, aku sangat bersyukur dan bangga karena Allah telah memberikanku kesempatan untuk berkuliah di kampus ini. Kampus impian begitu banyak orang. Kampus dimana yang mengajarkan aku untuk semakin banyak bersyukur atas nikmat-Nya. Miniatur Indonesia? Hm.. bisa jadi. 20 Juli 2018 Tepat hari itu aku mengundurkan diri dari Politeknik Keuangan Negara STAN. Sedih bercampur haru menjadi satu di hari itu. Rasanya berat juga meninggalkan semua yang ada di sana. Teman-teman, dosen, lingkungan kampus, dan semua hal yang ada di sana... Serta semua hal yang bermula di sana... Hari itu, menjadi awal bagiku untuk memulai kembali lembaran baru dari kisah kehid...

SMP Negeri 1 Palembang

Assalamu'alaikum! Post kali ini akan membahas singkat tentang SMP Negeri 1 Palembang yang merupakan SMP tercintaku!!:3  Post di sini juga berdasarkan pengalaman pribadi yaa~ Mari mulai SMP Negeri 1 Palembang aka spensa palembang, merupakan satu-satunya SMP peninggalan zaman Belanda di Kota Palembang. Hal ini terbukti dengan gedung bangunan lama yang bergaya zaman Belanda dengan pintu & jendela yang besar dan panjang. SMP Negeri 1 Palembang berlokasi di Jalan Pangeran Ario Kesuma Abdurohim, Talang Semut, Bukit Kecil, Palembang, Sumatera Selatan, Indonesia. Dulunya SMP Negeri 1 Palembang merupakan salah satu sekolah RSBI, namun semenjak RSBI dihapuskan SMP Negeri 1 Palembang tetap menjadi sekolah unggulan & favorit di Palembang. Dulu spensa pernah memiliki 2 jenis kelas yaitu, reguler dan bilingual. Namun, semenjak tahun 2010-2011 saat masih ada program RSBI, spensa sepenuhnya menggunakan program bilingual, kelas reguler dihapuskan. Lalu, setelah program RSBI dihapuskan ya be...

2020

Here's a recap of 2020 ... 2020 Pandemi yang mendominasi... 16 Maret 2020... Pertama kali semua kegiatan perkuliahan secara tatap muka dihentikan... Semua kegiatan di luar perkuliahan, Sabtu-Minggu atau hari libur lainnya, turut dihentikan... Maret - Mei masih hangat akan berita lockdown , PSBB, beserta berbagai protokol kesehatan lainnya... Akhir Mei, lebaran datang menghampiri... Juli - Agustus, tertarik akan berbagai isu perkuliahan yang akan segera dimulai atau yang sempat tertunda September - Desember, seolah sudah kembali "normal", " new normal" diiringi dengan berbagai "Adaptasi Kebiasaan Baru"... Terima kasih, 2020 telah... mengajarkan aku untuk semakin menghargai semuanya, mempertemukan aku dengan orang-orang hebat, semakin menyadarkan aku di atas langit masih ada langit, meyakinkan aku bahwa semua orang punya prinsip dan cara bahagianya masing-masing, berhasil membuatku untuk mengikhlaskan, menamparku bahwa untuk selalu belajar dalam segala h...