Langsung ke konten utama

Salah Niat

Aku takut...
Aku takut jika yang kulakukan selama ini ternyata salah niat.
Aku takut jika yang kulakukan selama ini bukan karena Allah swt...

Entah harus berbincang kemana perihal ini...
Akhir-akhir ini yang kian terasa semakin menjadi...
Hanya mampu mengadu kepada-Mu, Ya Rabb
Mengadu kepadamu akan keresahan hati yang begitu takut akan salah niat

Berulang kali diri ini memohon ampun kepadamu, takut apabila salah niat
Berulang kali pula diri ini mencoba meluruskan niat agar tak salah
Tapi berulang kali jua diri ini dilanda kegalauan yang acap kali menghampiri

Ada apa dengan hati ini, Ya Rabb?

Wahai Dzat Yang Maha Membolakbalikkan Hati...
Diri ini berserah kepada-Mu
Diri ini memohon pertolongan-Mu
Diri ini memohon petunjuk-Mu
Berserah diri akan semua yang telah kau tuliskan
Memohon pertolongan agar diri ini dihindarkan dari keburukan
Memohon petunjuk akan resah yang sedang dirasakan

Takut jua jika akhirnya lagi-lagi hati ini merasa kecewa yang mendalam...
Tak mampu bersaing di antara bintang-bintang...
Harap yang selama ini hanyalah sebuah imajinasi belaka...

Namun, jika memang semua ini adalah ujian dari-Mu, aku rela dan ikhlas menerimanya...
Bantu aku Ya Rabb, untuk meluruskan niatku dan meneguhkan hati ini...




Dan izinkan aku untuk menjauh...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sekilas Cerita Hidup: Kedokteran atau STAN

Ah, baru beberapa hari juga aku meninggalkannya.. Aku rindu. Dulu, setiap kembali ke sana, aku merasa sedih. Sekarang? Meninggalkannya ternyata begitu berat jua. Bintaro... Tempatku belajar ilmu kehidupan selama kurang lebih satu tahun.. Politeknik Keuangan Negara STAN, Kampus Ali Wardhana... Kampus kebanggaanku! Ya, aku sangat bersyukur dan bangga karena Allah telah memberikanku kesempatan untuk berkuliah di kampus ini. Kampus impian begitu banyak orang. Kampus dimana yang mengajarkan aku untuk semakin banyak bersyukur atas nikmat-Nya. Miniatur Indonesia? Hm.. bisa jadi. 20 Juli 2018 Tepat hari itu aku mengundurkan diri dari Politeknik Keuangan Negara STAN. Sedih bercampur haru menjadi satu di hari itu. Rasanya berat juga meninggalkan semua yang ada di sana. Teman-teman, dosen, lingkungan kampus, dan semua hal yang ada di sana... Serta semua hal yang bermula di sana... Hari itu, menjadi awal bagiku untuk memulai kembali lembaran baru dari kisah kehid...

SMP Negeri 1 Palembang

Assalamu'alaikum! Post kali ini akan membahas singkat tentang SMP Negeri 1 Palembang yang merupakan SMP tercintaku!!:3  Post di sini juga berdasarkan pengalaman pribadi yaa~ Mari mulai SMP Negeri 1 Palembang aka spensa palembang, merupakan satu-satunya SMP peninggalan zaman Belanda di Kota Palembang. Hal ini terbukti dengan gedung bangunan lama yang bergaya zaman Belanda dengan pintu & jendela yang besar dan panjang. SMP Negeri 1 Palembang berlokasi di Jalan Pangeran Ario Kesuma Abdurohim, Talang Semut, Bukit Kecil, Palembang, Sumatera Selatan, Indonesia. Dulunya SMP Negeri 1 Palembang merupakan salah satu sekolah RSBI, namun semenjak RSBI dihapuskan SMP Negeri 1 Palembang tetap menjadi sekolah unggulan & favorit di Palembang. Dulu spensa pernah memiliki 2 jenis kelas yaitu, reguler dan bilingual. Namun, semenjak tahun 2010-2011 saat masih ada program RSBI, spensa sepenuhnya menggunakan program bilingual, kelas reguler dihapuskan. Lalu, setelah program RSBI dihapuskan ya be...

2020

Here's a recap of 2020 ... 2020 Pandemi yang mendominasi... 16 Maret 2020... Pertama kali semua kegiatan perkuliahan secara tatap muka dihentikan... Semua kegiatan di luar perkuliahan, Sabtu-Minggu atau hari libur lainnya, turut dihentikan... Maret - Mei masih hangat akan berita lockdown , PSBB, beserta berbagai protokol kesehatan lainnya... Akhir Mei, lebaran datang menghampiri... Juli - Agustus, tertarik akan berbagai isu perkuliahan yang akan segera dimulai atau yang sempat tertunda September - Desember, seolah sudah kembali "normal", " new normal" diiringi dengan berbagai "Adaptasi Kebiasaan Baru"... Terima kasih, 2020 telah... mengajarkan aku untuk semakin menghargai semuanya, mempertemukan aku dengan orang-orang hebat, semakin menyadarkan aku di atas langit masih ada langit, meyakinkan aku bahwa semua orang punya prinsip dan cara bahagianya masing-masing, berhasil membuatku untuk mengikhlaskan, menamparku bahwa untuk selalu belajar dalam segala h...